Ponorogo, 27 Juli 2024 – Sabtu malam, 22 Muharram 1446 H, diadakan silaturrahim dan konsolidasi alumni Pondok Modern Darussalam Gontor (PMDG) yang berlangsung dengan penuh kekhidmatan di lokasi proyek pembangunan Balai Pertemuan Pondok Modern (BPPM). Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting dan alumni PMDG dari berbagai daerah, termasuk utusan dari IKPM Gontor Cabang Kalimantan, Ustadz Yudi Aditya Alfansuri, yang merupakan alumnus Gontor 2006.
Acara ini dihadiri oleh K.H. Muhammad Danial, S.E., Ak. MM. CPA. CA. yang mewakili Badan Wakaf PMDG, serta tiga pimpinan PMDG, yaitu K.H. Hasan Abdullah Sahal, Drs. K.H. M. Akrim Mariyat, Dipl.A.Ed., dan Prof. Dr. K.H. Amal Fathullah Zarkasyi, M.A. Ketua lembaga lainnya yang hadir meliputi K.H. Masyhudi Subari, M.A. (Direktur KMI PMDG), H. Ismail Budi Prasetyo, S.Ag. (Ketua YPPWPM PMDG), Prof. Dr. K.H. Hamid Fahmy Zarkasyi, M.Ed., M.Phil. (Rektor UNIDA Gontor), dan H. Noor Syahid, M.Pd. (Ketua Umum PP IKPM Gontor). Selain itu, turut hadir para guru senior PMDG, pengurus PP IKPM Gontor, utusan dari PC IKPM Gontor, forum-forum di bawah naungan PP IKPM Gontor, serta alumni PMDG dari berbagai daerah.
Kegiatan silaturrahim ini digelar sebagai wujud komitmen alumni PMDG untuk memperkuat tali silaturrahim, bersinergi, dan berkolaborasi dalam berbagai bidang untuk kemaslahatan umat Islam. Selain itu, acara ini juga bertujuan untuk membentuk badan koordinasi dan komunikasi antar IKPM cabang, forum-forum di bawah naungan PP IKPM, serta elemen-elemen alumni Gontor lainnya.
Dalam kesempatan ini, Ketua IKPM Gontor Cabang Kalimantan Selatan, Ustadz H. Ahmad Nida Lukman, menyampaikan pesan penting tentang semangat persaudaraan dan kebersamaan di antara para alumni.
"Kekuatan Gontor terletak pada ikatan erat antar alumni yang selalu siap berkontribusi untuk kemajuan pondok dan umat," ujar Ustadz Nida.
Kami sebagai alumni diharapkan terus menjaga nilai-nilai luhur yang telah diajarkan di pondok dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari," lanjutnya
Kegiatan ini dimulai dengan gala dinner diikuti oleh sambutan dari Ketua Panitia 100 Tahun PMDG, Prof. Dr. K.H. Hamid Fahmy Zarkasyi, M.Ed., M.Phil. Dalam sambutannya, beliau mengenang momen menyanyi Lagu Indonesia Raya dan Hymne Oh Pondokku di BPPM yang kini sudah jarang ditemui. Beliau menekankan pentingnya meninggalkan warisan ke generasi selanjutnya dan kepada masyarakat dalam peringatan 100 Tahun Gontor, meskipun menghadapi keterbatasan dana. Dengan keyakinan bahwa Allah akan memberikan jalan, beliau mengingatkan kisah Kyai Zarkasyi yang menerima hadiah dari wali santri sebagai bentuk keikhlasan dalam mendukung pondok.
Pesan dan nasehat juga disampaikan oleh pimpinan PMDG. K.H. Hasan Abdullah Sahal mengingatkan tentang sejarah panjang pondok dan tantangan masa depan. Beliau menekankan pentingnya membangun pondok dengan semangat yang kuat, cita-cita yang tinggi, dan harapan yang besar. Beliau juga menyampaikan bahwa Gontor dikenal bukan karena bangunan atau kyainya, tetapi karena bi idznillah dan masyiatullah, serta pentingnya mengembalikan semua hal kepada Allah.
Drs. K.H. M. Akrim Mariyat, Dipl.A.Ed. menyoroti pentingnya kontribusi para santri dalam pembangunan pondok. Beliau mengingatkan bahwa setiap sentuhan, sekecil apapun, memiliki makna besar dalam pembangunan pondok. Nama BPPM dipertahankan tanpa tambahan apapun karena sudah dikenal sejak dulu.
Acara dilanjutkan dengan visual LED yang menampilkan video bangunan BPPM lama dan proyek pembangunan BPPM baru. Pembacaan komitmen bersama alumni PMDG menegaskan kembali kesetiaan dan dedikasi para alumni terhadap pondok. Acara ditutup dengan doa dari pimpinan PMDG, memohon keberkahan dan bimbingan Allah untuk semua usaha dan cita-cita yang diemban.
Kontributor Berita IKPM Kalsel
Widi